Tips Memilih Kamera Handphone

Saat ini, kamera merupakan salah satu fitur yang menjadi nilai jual utama untuk smart phone. Buktinya, pada handphone
kelas low end sekalipun, kamera selalu dibenamkan di dalam sebuah handphone.
Artinya, kamera sendiri sudah menjadi salah satu
fitur wajib yang harus ada pada sebuah handphone agar handphone tersebut semakin
lengkap dan dilirik oleh konsumen di pasar saat ini.
Bahkan dari handphone lokal hingga merk ternama pun selalu menyediakan kamera pada handphonenya, walaupun tidak
semua kamera tersebut menghasilkan tangkapan gambar yang baik. Jika Anda menaruh prioritas fitur kualitas kamera
pada sebuah handphone , berikut saya rangkum beberapa cara memilih kamera handphone dari berbagai sumber.


1). Resolusi Kamera
Inilah cara memilih
kamera handphone yang pertama
ditanyakan calon pembeli saat hendak membeli sebuah handphone . Resolusinya
adalah pixel (titik) yang tersusun dalam sebuah foto. Semakin besar angka pixel dalam sebuah foto, umumnya foto akan
semakin tajam dan bagus saat dicetak.
Jumlah pixel dibutuhkan dalam satuan Megapixel alias MP. Kini kamera handphone beresolusi atau 3MP sudah menjadi kamera di handphone kelas bawah. Di atasnya ada kamera 5MPk kelas
menengah, dan kamera 8MP ke atas untuk handphone kelas atas. Kamera VGA kini tak cukup lagi, kecuali untuk kamera depan.
2). Tombol Fisik Kamera
Tombol fisik untuk kamera bisa membuat proses pemotretan lebih mudah dan cepat.
Bahkan, pemotret juga bisa memegang lebih stabil sehingga mengurangi guncangan yang membuat gambar kabur atau kurang tajam. Namun, saat ini
tombol fisik kamera sudah banyak
dihilangkan dari banyak handphone, dan digantikan tombol di layar sentuh.
3). Lampu Kilat (Flash)
Lampu kilat berfungsi untuk menambah cahaya saat
pemotretan, terutama di dalam ruang atau saat malam hari. Flash sudah biasa dipadukan dengan kamera. Namun, banyak juga dihilangkan agar harganya
lebih terjangkau. Pemotretan tanpa flash akan membuat foto kurang tajam dan berbintik-bintik (noise).
4). Autofocus
Autofocus berfungsi
untuk menempatkan objek pada focus yang tepat, secara otomatis. Hasilnya foto akan lebih tajam tepat pada objek yang ditargetkan. Kamera ponsel yang tanpa autofocus, menggunakan
focus tetap alias fixed focus. Dengan fixed focus, atau kita mesti maju mundur agar mendapatkan hasil foto yang lebih baik.
5). Lensa
Kebanyakan kamera ponsel
memakai lensa standar yang juga
banyak dipakai merek lain. Namun ada juga yang memakai lensa profesional seperti Carl Zeiss. Jika ada, lensa Carl
Zeiss tentu hasilnya lebih tajam dan detil.
6). White Balance, Exposure dan Scene Mode
Ini ada di menu pengaturan
kamera. White balance akan mengatur pencahayaan foto, misalnya saat cuaca cerah, mendung atau pencahayaan
lampu neon. Tanpa fitur White balance otomatis, foto yang dihasilakan akan menjadi berwarna kebiruan, kekuningan
atau kehijauan tergantung dari cahaya yang ada. Eksposure mengatur jumlah cahaya yang masuk ke kamera. Saat
siang terik, foto tidak akan berlebihan cahaya. Saat dalam ruang, foto tak akan terlalu gelap. Scene bisa berupa pilihan pengaturan pemotretan sesuai
kondisinya. Bisa untuk memotret
olahraga, pemandangan, pantai, dan lainnya.
7). Face detection, Smile Detection dan Image Stabilization
Ini fitur tambahan yang tidak akan memperbaiki
hasil foto, tapi hanya membantu
pemotretan agar lebih praktis. Face detection mampu mendeteksi wajah orang pada layar, lalu otomatis terfokus ke objek tersebut. Imbasnya,
hasil foto akan lebih tajam dengan cara yang lebih mudah. Smile detection akan melihat bentuk bibir objek yang tersenyum, lalu langsung memotretnya.
Ini untuk mencegah seseorang terekam tanpa senyum atau cemberut.
8). Integrasi Social Networking
Media sosial sangat dekat dengan keseharian kita. Apapun yang dirasakan atau dilihat, ingin di bagi ke sahabat, lewat Facebook, Twitter, Instagram atau lainnya. Maka, pilih ponsel yang punya
menu untuk upload hasil foto langsung ke media sosial itu. Cepat dan praktis, dan tentu saja Anda akan terlihat selalu eksist.
9). Kualitas Rekaman Video
Seperti yang saya sebutkan di awal, makin tinggi angka pixel yang dihasilkan kamera, tentu videonya makin tajam. Saat ini, video beresolusi tinggi alias High Definition (HD) sudah banyak dimiliki kamera ponsel, yaitu di angka 720p atau 1080p. Selain itu, ada pula ukuran frame per second (fps). Makin tinggi angka fps yang ada, makin bagus kualitas rekaman videonya.
Tips di atas merupakan sebagian tips yang ada secara umum bagi pencinta kamera handphone , namun yang saya cantumkan
merupakan poin utama dan penting untuk Anda dan pengguna handphone.
Saran saya, telitilah sebelum membeli.

Baca Juga:  Cara Mudah Atasi Pengisian Jelek Handphone China

Semoga bermanfaat ..
Salam damai ..